Wah, Makanan di Penjara Lebih Sehat Dibanding Rumah Sakit

Para ahli di Inggris menemukan bahwa makanan bagi para tahanan di penjara lebih sehat daripada makanan pasien di rumah sakit. Pasalnya, makanan untuk para tahanan disajikan dalam keadaan panas. Sementara untuk para pasien di rumah sakit diberikan dua jam lebih setelah dimasak.

Para ahli gizi dari Universitas Bournemouth, Inggris dalam jurnal ilmiah Appetite menuliskan “makanan panas kerapkali akan mendingin dengan sendirinya dan makanan dingin akan menjadi suam-suam kuku yang akhirnya akan mengering dan tak berwarna.

Artinya tak harus menunggu dingin bila kita selesai memasak karena makanan akan otomatis dingin, daripada menunggu dingin kemudian hasilnya makanan malah tambah dingin dan basi.

"Makanan di rumah sakit memang keluar dari dapur dan dalam kondisi baik-baik saja. Namun, ketika makanan itu sudah sampai di samping tempat tidur pasien sudah dalam keadaan berantakan," kata peneliti dari Inggris, Dr Nick Johns, seperti dikutip The Sun, Sabtu (27/4/2013)

Menurut peneliti, butuh waktu sekitar 45 menit makanan sampai ke pasien karena harus dibawa dengan troli dan melewati koridor rumah sakit yang panjang. Makanan ini masih tertunda sampai ke pasien karena menunggu pergantian perawat. Jadi, lama sekali sampai ke pasien.

Nah, sementara, makanan di penjara tidak begitu. Dalam keadaan panas dan hangat, tahanan langsung mendatangi makanan dan bisa menikmati langsung.

Karena, para ahli mencoba mengkampanyekan peningkatan mutu sajian makanan yang disediakan di rumah sakit pada awal tahun ini.

(Adt/Abd)