BlackBerry Z10 (ash/inet)
Informasi terbaru yang beredar tampaknya mencoba menguak misteri ini. AllThingsD melaporkan, 1 juta perangkat itu dibeli oleh Brightstar. Ini adalah perusahaan distribusi internasional yang menggandeng Verizon sebagai salah satu mitranya.
Brightstar sendiri adalah boleh dibilang sebagai customer BlackBerry yang mapan. Retailer ini mendistribusikan handset besutan BlackBerry ke negara-negara yang menjadi sasaran kuat BlackBerry.
Dilansir AllThingsD, Selasa (26/3/2013), pesanan Brightstar tentu saja menjadi single order handset BlackBerry terbesar. Namun ini juga potensial menjadi alasan Verizon menghindari risiko berjualan perangkat BlackBerry, termasuk berhubungan dengan jumlah pesanan secara langsung.
Pengamat gadget Detwiler Fenton menyebutkan, langkah ini mengindikasikan Verizon meragukan BlackBerry akan mendapat respons pasar yang sangat kuat. Bekerjasama dengan Brightstar, artinya Verizon bisa 'berbagi tanggung jawab'.
Di Amerika Serikat, penjualan perdana BlackBerry Z10 memang kalah cepat dibandingkan di negara lain seperti Kanada atau malah Indonesia. Diluncurkan akhir pekan lalu, smartphone pertama BlackBerry Z10 itu disambut tak terlalu meriah.
0 komentar:
Posting Komentar